Di saat yang sama lanjut dia, pegawai negeri sipil (PNS) di enam kabupaten, di waktu yang bersamaan meng-upload ke media sosial.
Dengan demikian, keindahan itu akan viral se-Indonesia.
“Hal seperti ini tidak perlu mengeluarkan dana yang besar, tidak perlu.
Adakan saja lomba buat video di tempat yang paling Indah di Mamasa, cukup 1 menit,” pinta Akmal lagi.
Namun hak itu kata Akmal, butuh dukungan Sekretaris Daerah, Wakil Bupati dan Forkopimda.
“Setelah viral, hal serupa dilakukan di Kabupaten lain di Sulbar,” tutup Akmal Malik.
Menanggapi itu, Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi, tak menampik, kehadiran Kadis Pariwisata Mamasa maupun Sulbar, sangat diharapkan oleh Pj. Gubernur Sulbar.
Hal itu bertujuan membahas program prioritas berkaitan pengembangan destinasi pariwisata.
Namun, keduanya tidak berkesempatan hadir dalam kegiatan itu.(*)