Oknum ASN Terjaring Razia di Polman, Begini Respon Bupati & Sekda Mamasa

Oknum ASN Asal Mamasa Terjaring Razia di Polman, Begini Respon Bupati & Sekda Mamasa

JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMASA – Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) asal Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), jadi trending topik di beberapa media lokal.

Oknum ASN inisial IK, menjadi trending topik setelah terjaring razia di salah satu rumah kost di Kabupaten Polewali Mandar, Sabtu (23/4/2022) Malam

IK yang belakangan diketahui merupakan staf di Kantor Camat Rantebulahan Timur, kedapatan berduaan wanita bukan istrinya, yang juga berasal dari Kecamatan Rantebulahan Timur.

Keduanya kedapatan saat petugas gabungan dari Pemerintah Daerah Polewali Mandar, melakukan operasi penyakit masyarakat (Pekat).

Setelah terjaring razia, oknum ASN itu dibawa ke Kantor Dinas Sosial Polman guna dilakukan pendataan. Setelah didata, ASN itu lalu dikembalikan ke Pemda Mamasa untuk dibina.

Terhadap kejadian ini, Bupati Mamasa, H Ramalan Badawi menuturkan, ia belum mendapat informasi itu.

Kendati belum mendapat informasi, namun ia memastikan bahwa oknum yang terbukti melakukan pelanggaran akan diberikan sanki.

“Kalau terbukti yah kita berikan sanki, kita panggil atasannya. Kalau dia kelurahan, maka yang dipanggil lurahnya. Kalau kecamatan yah camat,” ungkap Bupati Mamasa, Senin (25/4/2024).

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa, Muhammad Syukur menerangkan, sebagai Pembina kepegawaian, ia telah menyurati oknum ASN tersebut dan Camat Rantebulahan Timur.

“Saya sudah sampaikan ke Humas Dinas Kominfokom agara yang bersangkutan dipanggil dan besok menghadap,” ujar Muhammad Syukur saat dikonfirmasi.

Pos terkait