Takut Gempa Susulan, Ribuan Warga di Mamuju Mengungsi

Foto: Takut Gempa Susulan, Ribuan Warga di Mamuju Mengungsi

JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMUJU – Gempa berkekuatan 5,8 skala richter mengguncang wilayah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), siang kemarin, mengakibatkan sejumlah bangunan alami kerusakan.

Gempa yang terjadi pada Rabu (8/6/2022) sekita Pukul 13.32 Wita kemarin, selain menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan, juga mengakibatkan sembilan orang terluka.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju, sembilan orang mengalami luka diantaranya satu luka berat dan delapan luka ringan.

Karena takut adanya gempa susulan yang lebih keras, sejak sore kemarin warga memilih mengungsi ke dataran tinggi.

Dari data BPDB yang diperoleh, hingga malam tadi, sebanyak 271 KK atau 1.185 warga mengungsi di Mamuju.

Lokasi pengungsian warga terbagi di beberapa titik, yakni di Stadion Manakarra, Kantor Bupati Mamuju dan Kantor TVRI Sulbar, serta sebagian di jalur dua. 

Berdasarkan rilis BPBD Kabupaten Mamuju, jumlah pengungsi yang berada di Stadion Manakarra sebanyak 1000 orang, area Kantor TVRI Sulbar sebanyak 70 orang.

Sementara, di Kantor Bupati Mamuju sebanyak 100 orang, jalur dua Kelurahan Mamunyu sebanyak 500 orang dan Kecamatan Tappalang Barat sebanyak 6000 orang..

Tak hanya di Mamuju, sebagian warga Kabupaten Majene, juga memilih mengungsi ke dataran tinggi.

Dari data yang diperoleh, sebanyak 7.650 warga di Majene mengungsi di sekitar rumah, pelataran Masjid Deking, Desa Limbong dan SMK Kota Tinggi, Kecamatan Malunda.

Pos terkait