JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMASA – Tak ada yang bisa memprediksi kapan bencana akan menimpa. Itu menjadi gambaran atas bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
Sebagai respon atas kejadian tersebut, Pemerintah Kabupaten Mamasa terjun langsung ke lima kecamatan lokasi bencana.
Mereka tidak sekedar datang berkunjung, tim tersebut juga menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana.
Pj Bupati Mamasa, Yakub F. Solon menuturkan saat bencana terjadi, dirinya sedang berada di Jakarta dalam rangka mengusulkan program pembangunan Kabupaten Mamasa pada sejumlah kementerian.
“Saya sangat sedih mendapat laporan dari BPBD Mamasa bahwa bencana kembali menimpa warga Mamasa. Jadi harusnya kemarin saya sudah disini tetapi agenda pertemuan dengan menteri tidak bisa dibatalkan karena itu untuk kepentingan masyarakat juga,” tuturnya usai penyerahan bantuan kepada Korban bencana alam di Kantor Kecamatan Buntu Malangka, Kamis (7/12/2023).
Ia mengatakan meski bantuan yang diberikan ala kadarnya, namun hal itu merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah kepada warganya.
“Kami berikan bantuan sembako kepada warga korban bencana. Semoga bisa meringankan beban dalam menghadapi kondisi yang kita tidak inginkan ini,” tuturnya
Ia berpesan kepada seluruh masyarakat melalui pemerintah kecamatan dan pemerintah desa agar menghimbau warga untuk selalu waspada terhadap bencana, terlebih cuaca saat ini yang kurang bersahabat.
Sementara itu, Gusti mengatakan bencana yang terjadi beberapa waktu yang lalu terjadi di Kecamatan, Tabulahan, Bumal, Aralle, Mambi dan Kecamatan Bambang.