Dana BOS Diduga Disalahgunakan, SDN 008 Penanian Mamasa Disorot Orang Tua Murid

Kondisi SDN 008 Penanian jadi sorotan orang tua murid/Dok:Journalinvestigasi.com

JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMASA – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 008 Penanian, Kecamatan Balla, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), menuai sorotan dari sejumlah orang tua murid.

Pasalnya, penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di sekolah itu, terkesan tidak transparan.

Betapa tidak, dana BOS sebesar Rp. 29.700.000 untuk tahun anggaran 2023 yang seharusnya diperuntukkan bagi kebutuhan belajar mengajar seperti buku dan alat tulis, kini telah habis dan diduga digunakan tidak pada peruntukannya.

Bacaan Lainnya

Sebabnya, sejumlah orang tua murid mengeluh lantaran anaknya terkesan asal semester sebab soal ujian yang dikerjakan ditulis di papan tulis.

“Masa ada sekolah seperti itu, soal semester ditulis di papan tulis. Harusnya ada lembar soal,” ujar orang tua murid yang enggan disebut namanya.

Tak hanya orang tua murid, Arruan Litak, salah satu guru yang ditemui oleh JournalInvestigasi.com, juga mengeluhkan hal serupa.

Dia menceritakan perihal kondisi sekolah mereka bahwa dana BOS sebesar Rp. 29.700.000 yang telah dicairkan seharusnya dapat membantu biaya operasional sekolah namun kenyataanya jauh dari harapan.

Menurutnya, kondisi sekolah mereka saat sangat jauh dari kata baik.

Permasalahan seperti ketiadaan data atau papan dapodik, buku yang berantakan di sana-sini karena tidak ada rak buku, plafon yang rusak, hingga pintu sekolah yang tidak terkunci, adalah sekelumit masalah yang mereka alami.

Ia lanjut menuturkan bahwa salah satu komponen yang dibiayai dari dana BOS adalah pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah, namun semua itu jauh dari perhatian Kepala sekolah.

Pos terkait